Tupai sedang memindahkan anaknya (RyanW.Taylor) Konon, para peneliti
telah menemukan bahwa tupai merah, sebuah spesies yang hidupnya tidak
berkelompok, akan mengadopsi tupai yatim dari kerabat mereka. Setelah
hampir selama 20 tahun dilakukan penelitian, lima kasus adopsi pada tupai merah didokumentasikan dalam makalah penelitian yang dipublikasikan di Nature Communications.
"Hewan yang hidupnya berkelompok, termasuk singa dan simpanse, sering dikelilingi oleh kerabatnya, sehingga tidak mengherankan bila betinanya akan mengadopsi anggota keluarga yang yatim piatu karena mereka telah menghabiskan waktu mereka untuk hidup bersama," kata Dr. Andrew McAdam dari the University of Guelph dalam siaran persnya tentang hasil penelitiannya.
"Tapi tupai-tupai merah hidup terisolasi total dan sangat teritorial. Satu-satunya saat bagi mereka untuk mengijinkan tupai lain masuk ke dalam wilayah mereka hanyalah satu hari dalam setahun, saat betina siap kawin atau ketika mereka menyusui anak-anaknya."
Menurut MCAdam, tupai dapat mengidentifikasi kerabat mereka dengan mendengar panggilan kerabatnya. Mereka akan mencari kerabatnya jika mereka tidak mendengar panggilan kerabat dekatnya selama beberapa hari.
"Kami menduga bahwa, jika mereka menemukan orok tupai di suatu wilayah, mereka ingat bahwa tetangga mereka adalah kerabatnya dan membawanya pulang kesarang mereka. Ini tentu sebuah perilaku yang cerdas bagi tupai,".kata McAdam selanjutnya.
sumber : http://konon-katanya.blogspot.com/2012/01/tupai-pun-mengenal-adopsi.html
"Hewan yang hidupnya berkelompok, termasuk singa dan simpanse, sering dikelilingi oleh kerabatnya, sehingga tidak mengherankan bila betinanya akan mengadopsi anggota keluarga yang yatim piatu karena mereka telah menghabiskan waktu mereka untuk hidup bersama," kata Dr. Andrew McAdam dari the University of Guelph dalam siaran persnya tentang hasil penelitiannya.
"Tapi tupai-tupai merah hidup terisolasi total dan sangat teritorial. Satu-satunya saat bagi mereka untuk mengijinkan tupai lain masuk ke dalam wilayah mereka hanyalah satu hari dalam setahun, saat betina siap kawin atau ketika mereka menyusui anak-anaknya."
Menurut MCAdam, tupai dapat mengidentifikasi kerabat mereka dengan mendengar panggilan kerabatnya. Mereka akan mencari kerabatnya jika mereka tidak mendengar panggilan kerabat dekatnya selama beberapa hari.
"Kami menduga bahwa, jika mereka menemukan orok tupai di suatu wilayah, mereka ingat bahwa tetangga mereka adalah kerabatnya dan membawanya pulang kesarang mereka. Ini tentu sebuah perilaku yang cerdas bagi tupai,".kata McAdam selanjutnya.
sumber : http://konon-katanya.blogspot.com/2012/01/tupai-pun-mengenal-adopsi.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar